Krisis Keturunan Ancam Negeri Ginseng, Wanita Korea Selatan Enggan Menikah dan Hamil

  • Bagikan
Krisis Keturunan Ancam Negeri Ginseng, Wanita Korea Selatan Enggan Menikah dan Hamil
Artis wanita Korea Selatan, Blackpink. (Istimewa)

GAYA HIDUP, LITERA TIMES – Krisis keturunan mengancam Negeri Ginseng. Pasalnya, banyak wanita Korea Selatan (Korsel) memilih enggan menikah dan hamil.

Populasi warga yang menolak untuk memiliki anak di negara tersebut setiap tahunnya terus bertambah. Kondisi ini menyebabkan Korea Selatan krisis demografis karena banyak wanitanya yang berhenti melahirkan.

Dikutip dari detikHealth, Senin 28 November 2022, Negeri Ginseng itu hanya mencatat tingkat kesuburan wanita melahirkan sebanyak 0,81 persen pada 2021. Hal itu berdasarkan data Pemerintah setempat.

Padahal, idealnya suatu negara harus memiliki tingkat kesuburan 2,1 persen untuk menjaga stabilitas populasi penduduk.

Semakin banyaknya anak muda yang tak mau menikah dan wanita Korea Selatan yang sudah berumah tangga sekalipun menolak untuk hamil menjadi penyebab utama.

Meski negara maju lainnya memiliki tren serupa, namun krisis demografi Korea Selatan dikatakan jauh lebih buruk.

Hal ini ditunjukkan oleh data badan statistik nasional negara itu yang hanya mencatat sekitar 193 ribu pernikahan tahun lalu. Angka tersebut turun lebih separuh dari puncaknya 430 ribu pada tahun 1996.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *